Sempat terpikir setelah saya memasang panel surya dengan kapasitas 50WP, dan ingin menambahkan kapasitas menjadi lebih besar.
Tentunya agar proses pengisian lebih cepat dan beban yang digunakan bisa lebih besar.
Tapi pertanyaannya adalah:
- Bagaimana caranya??
- Apa yang dibutuhkan??
- Alat-alat apa yang diperlukan??
Ketiga pertanyan di atas membuat saya untuk mencari tahu bagaimana caranya dan apa yang harus saya lakukan.
Banyak sekali referansi di internet tentang hal ini. tetapi semua penjelasannya terlalu teknis. jadi bila kita bukan orang teknik dan juga ngerti teknik, kemungkinan akan sulit di cerna oleh pikiran.
Jadi saya mencoba untuk menjelaskan bagaimana caranya.
Hal ini sudah saya terapkan dirumah saya. dari yang awalnya hanya 50 WP. sudah saya naikkan menjadi 90WP. dengan konfigurasi 50WP+20WP+20WP = 90WP.
Kenapa konfigurasinya agak aneh? karena saya ngga punya cukup dana untuk membeli 50WP semua. bahkan lebih. jadi saat ada sedikit uang, saya belikan dengan kapasitas kecil, tetapi ada banyak. efeknya jadi besar juga kan???
Oke langsung saja ke pokok permasalahan.
Begini caranya...........
mmmmmm.......... gimana ya...???
Begini. Seperti halnya batere. kita semua tahu batere bisa disusun seri dan paralel. kaya yang ada di power bank. untuk menaikkan arus, maka batere harus di paralel. untuk menaikkan tegangan, maka batere harus di seri.
Hal ini pun bisa di terapkan pada panel surya. bedanya. harus ada penambahan komponen dioda block. tujuannya agar tidak merusak panel yang lain saat kondisinya tidak setimbang.
Besarnya nilai dioda adalah lebih besar dari masing-masing panel surya.
Misal:
Untuk 50wp = 2.88A, berarti harus pakai dioda yang mampu melewatkan arus lebih dari 2.88A. jadi saya pakai yang 5 atau 6 A. Typenya bebas, yang ada di pasaran saja, supaya ngga pusing.
Begitu juga yang 20wp. masu pake type yang sama juga boleh. ngga ada yang ngelarang.
Bisa di lihat seperti gambar di bawah.
Panel surya di paralel |
Idealnya penyusunan tersebut tidak disarankan. karena berbeda arus keluaran. Tapi. bagi saya, kenapa ngga di coba??? siapa tahu bisa. dan ternyata memang bisa.
Dari gambar di atas, arus maksimal yang didapat adalah: (berdasarkan specification panelnya)
- 50wp ==> 2.88Amp (1 Unit)
- 20wp ==> 1.13Amp (2 Unit)
Alhasil perhitungannya adalah:
Arus total = 2.88A + 1.13A +1.13A
Arus total = 5.14Amp. atau 90wp.
Akhirnya saya punya panel surya dengan kapasitas yang lebih besar tanpa harus langsung mengeluarkan biaya yang sangat besar. saat ada uang sedikit, saya bisa menaikkan kapasitas.
Kalo di total-total, jadinya memang sangat mahal. tapi kan saya belinya sedikit-sedikit. jadinya ngga kerasa ngeluarin duitnya. hehehe.
Kunci utamanya adalah pada pemasanga dioda block. yang sebaiknya harus selalu ada saat paralel panel surya.
Yang harus di perhatikan adalah:
- Type panel surya harus sama. yang saya pake adalah monocrystaline.
- Sambungan kabel jangan sampe kebalik.
- Pemasangan Dioda jangan sampai terbalik.
- Pemasangan dioda sebaiknya dekat dengan panel.
- Gunakan terminal sambungan untuk hasil yang lebih baik.
Efek yang saya dapatkan:
- Walaupun mendung, saya bisa mendapatkan pengisian full untuk accu saya.
- Saya bisa menghidupkan semua lampu rumah dari depan sampai belakang tanpa khawatir tekor saat pengisian siang hari. karena kapasitas pemakaian masih mencukupi.
- Kapasitas saya bertambah sebesar 80%. dari 50wp --> 90wp.
Saya akan coba postingkan perbaikkan-perbaikkan pada sistem panel surya saya untuk sharing dengan teman-teman. Baik itu kelebihan dan kekurangannya.
Mudah-mudahan bisa dimengerti.
Keep Go Green and Go Free Electricity.
Terima kasih
Maaf sebelumnya, boleh tdk pak gambar mngenai teknik pemasangan dioda dan penempatannya di share? Akan sgt membantu yg kurang pengalaman seperti sy ini untuk mempelajarinya. Maaf jk merepotkan
ReplyDeleteTerima kasih
Saya pikir penjelasan di atas sudah cukup menggambarkan.
Deleteletaknya boleh di dekat panel, atau dekat percabangan.
Yang pasti untuk output positif panel di tambahkan dioda.
Arahnya pun mengarah ke kontroler.
Mudah-mudahan bisa di mengerti.
Makasih.
Maaf bang, yg d maksud dioda tu yg kek mna bang? Klo ada tipenya, tipe yg berapa!! Pengen belajar.
DeletePanel surya kisaran berapa ya pak?
ReplyDeleteHarganya macam-macam tergantung besara daya keluaran.
Delete10 wp ==> sekitar 100rb - 200rb
20 wp ==> sekitar 300rb - 400rb
50 wp ==> sekitar 600rb - 700rb
100 wp ==> sekitar 1jt - 1.3jt
Kurang lebih seperti itu.
Makasih
Salam kang...
ReplyDeleteSalam go green..salam konsul
Saya punya bbrp panel 50wp dg type yg sama, poly. Dapat dari mulung di pemukiman perifer.
Setelah kotak sambung kabel yg di bawahnya panel saya buka kok terpasang dioda 10a menghubungkan kutub + ke -. Itu maksudnya apa? Apakah utk cegah aliran pendek?
Klo di masing2 panel ttulis short circuit current 3.45 a dan current max power 2.95a berapa dioda block ideal yg saya pasang utk msg2 panel spt ditulisan akang.
Tq ya
Fungsi dioda yang ada di kotak belakang itu sebagai pengaman jika panel/ cell nya ada yang terhalang. agar panel tidak rusak.
DeleteUntuk dioda block, jika hanya pakai 1 panel surya, tidak perlu menambahkan dioda block.
Jika menggunakan 2 atau lebih panel surya, tambahkan dioda lebih besar dari total arus seluruh panel.
Misal total arus keluaran beberapa panel adalah 5 Ah. maka gunakan dioda 6 A atau lebih.
Semoga bermanfaat.
Makasih
Salam kang...
ReplyDeleteSalam go green..salam konsul
Saya punya bbrp panel 50wp dg type yg sama, poly. Dapat dari mulung di pemukiman perifer.
Setelah kotak sambung kabel yg di bawahnya panel saya buka kok terpasang dioda 10a menghubungkan kutub + ke -. Itu maksudnya apa? Apakah utk cegah aliran pendek?
Klo di masing2 panel ttulis short circuit current 3.45 a dan current max power 2.95a berapa dioda block ideal yg saya pasang utk msg2 panel spt ditulisan akang.
Tq ya
Sama dengan di atas ya bos.
DeleteGam mau tanya klo panel 100wp atau 145wp mau di paralel gimana ya. itukan bisa lebih dari 6A. trus diodanya harus berapa Amp. Dioda yang diatas 6A di tempat saya kebanyakan dioda brige. cara pasangnya gmn. Trima kasih.
ReplyDeleteMau pake dioda bridge juga boleh.
Deleteyang dipake cuma tanda ~ + aja.
pakai salah satunya aja.
ato mau dipake ke empat-empatnya juga boleh. jadi seperti penyearah. sama saja. seperti membuat adaptor.
Cara lain adalah pake dioda 3 Amp di paralel sebanyak 4 pcs.
Ada juga yang jual dioda dengan arus besar, tapi di toko online.
Mudh-mudahan bermanfaat.
Terima kasih
Kalo masalah merk, saya kurang tahu. saya pikir, yang diperhatikan bukan merk nya. tapi kapasitas kontroller untuk menerima pengisian dari solar cell dan pengisian ke battery dan bebannya.
ReplyDeletejadi akan sebanding antara harga dan kapasitasnya.
semakin besar kapasitas maka semakin mahal harganya.
Cari kontroller yang 30A dengan sumber teganga 24 volt. kalau bisa solar cellnya jadi 600wp ato 400wp aja.
jadi disusun seri untuk dapat tegangan 24 volt.
tentunya pake batre yg 24volt juga.
Kenapa pake 24 volt?
karena kalo pake 12 volt. arus perngisian terlalu besar. efeknya kabel akan cepat panas. oleh karena di untuk menurunkan arus jadi setengahnya, tegangan harus jadi 24 volt.
Jadi cara pasangnya kalau dari panel + dulu ya bos,trus sambung lg kaki satunya,,
ReplyDeletebetul banget bos.
DeleteSaya sudah memasang 2 solar panel secara paralel ke kontroler 20A aki yang pas untuk ini berapa AH pak, lama pengisian 4-5 jam/hari.
ReplyDeleteYang pasti saya tidak tahu.
DeleteKarena tidak ada informasi berapa wp solar panel yang sudah di pasang.
Kalo 20A itu kan kemampuan maksimum untuk kontroller menerima dan menyupply arus.
sedangkan panel surya kan banyak bgt tipenya...
Terima kasih
Gam mau tanya Saya Memiliki Panel 100 WP 2 Buah, dan 50 Wp 1 Buah,,Aki 120 Ah 1 Buah dan 100 Ah 2 Buah...Sya instlalsi Solar 50 Wp langsung Ke Aki 100 Ah Khusus Ke Lampu ( Normal alias Ngak Prnah Mati...Trus Solar 100 WPKe Charger controler Kemudian Ke Aki 100 Ah Khusus Rumah Walet ( Arus DC tanpa Inverter ) Cuaca Mendung Tengah Malam Uda Mati,,,Trus 100 Wp Charger controller Menuju aki 120 Ah Dri aki lngsung Pkai Inverter ( Kkusus TV Laptop Juga kdang mati ) Tlg solusinya Gan Yoyo?beserta Gambarx ya...apakah ada pengruh jika digandeng paralel..trims..
ReplyDeleteBerarti ada dua kondisi pemasangan ya bos...
DeletePertama : 50Wp ke aki 100Ah ke lampu hasilnya masih mati saat mendung ato tengah malam.
Pertanyaan??? bebannya berapa watt? pake inverter?
- Kemampuan 50Wp bisa charging sebesar 50 x5 jam = 250watt.
- sumber daya aki sendiri 100Ah x 12v = 1200Wh.
- Beban tidak diketahui.. misal beban 50watt x 24 jam = 1200Wh. tekor...
Kesimpulan pertama = beban tidak diketahui, sebaiknya menggunakan controller, karena untuk menjaga aki tetap awet. panel surya kurang besar. setidaknya gunakan 250Wp untuk lampu, mengimbangi aki.
Kedua: 100 Wp ke charger ke aki 100Ah untuk sarang walet. beban juga tidak diketahui. silahkan hitung apasitas masing masing bagian. dari panel surya, aki dan bebannya. semua harus sebanding.
Panel surya bisa di paralel ataupun seri.
jika dayanya dah lebih dari 200 WP, sebaiknya pakai sistem yg 24 volt. dengan cara di seri. supaya beban dari kabelnya tidak terlalu besar.
Tentukan beban penggunaan TV, laptop, lampu dalam berapa jam perharinya. itu menentukan lamanya masa hidup dari TV, lampu atau sebaginya.
Bisa japri di yogisukardi@gmail.com
makasih
untuk pasang dioda nya
ReplyDeletemau tanya saya binggung cara lihat dipanel/specification panelnya
ReplyDelete50wp ==> 2.88Amp , itu dimana nya dipanel? mohon pencerahannya
apakah lihat yang ada tulisan
- Rated Current (Imp) 5.3A bearti pasang dioda yang 6A atau
- Maximum Forward Current 30A bearti ini pasang dioda yang berapa ?
Biasanya ada di balik panel itu sendiri. entah di samping kotak kabel atau di atasnya.
Deleteberupa label.
Pasang dioda yang lebih besar dari arus keluaran panel surya. misal arus 2.88A, gunakan yang 3 atau 4 Amp. itu kalo mau di sambungkan dengan beberapa panel surya.
Jika hanya pakai cuma 1 panel saja, ngga perlu pake dioda tambahan.
Jika beda type solar cellnya 80pw poly dan 150pw mono, bagaimana rangkaiannya
ReplyDeletePada dasarnya sama saja.
DeleteBisa di rangkai secara paralel.
Tapi tidak bisa di rangkai secara seri karena beda arusnya pada masing-masing panel.
Gunakan tambahan dioda blok pada output positifnya pada masing-masing panel supaya tidak saling mempengaruhi dari panel yang lain.
Gunakan nilai dioda yang lebih tinggi dari arus panel.
Makasih.
Salam go green gan
ReplyDeleteTanya donk , dioda blok ini apakah yang sama dengan dioda pada rangkaian penyearah yang bentuknya silinder ,,? Saya bingung pas search di Google mengenai dioda blok tersebut , kalau bisa bisa kasih liat gambarnya donk
Terima kasih
Sama bos. itu hanya penyebutan dari fungsi dioda saat di aplikasikan ke dalam rangkaian.
DeletePunten kang
ReplyDeleteSaya pernah merangkai dua panel Surya 17 volt secara paralel tanpa dioda Dan hasil nya keluaran Voltase yang terbaca 12v tapi keluaran arusnya 0 (Tidak ada arus), padahal sudah saya Hubungkan pada kontroler dan aki namun Tidak terjadi pengecasan pada aki karena arus 0 , apakah hal ini Ada hubungan nya dengan pemasangan dioda pada rangkaian ?, karena saya Tidak memakai dioda tersebut di rangkaian , satu lagi dioda blok ini yang mana sih kang ... terima kasih
Kalo ini saya baru denger, tidak ada outputnya.
Deletecek dulu penyambungan panelnya. apakah + ketemu +? ato + ketemu -?. yang bener adalah + ketemu +. dan - ketemu -.
berapa WP yang abang pakai pada masing-masing panelnya. kalo sampe 50wp ato lebih, sebaiknya sih pake dioda block.
Dioda block sama aja dengan dioda pada umumnya. hanya saja masalah fungsi setelah di aplikasikan pada sebuah rangkaian.
susun seperti kita mau buat adaptor. di pasang di masing-masing panel. di pasang di kutub yang +. nanti kepala diodanya akan saling ketemu satu sama lain setelah di sambungkan paralel di kutub + nya. sebenernya dioda ini tujuannya supaya tegangan dari panel satu ngga ngerusak panel yang lain saat terjadi perbedaan tegangan dan arus. Panel jadi lebih aman.
Keluaran panel adalah 17 volt, bukan 12 v. kalo 12V, kemungkinan ada cell yang mati.
gan gini saya punya beban 24vdc 19watt x 6 unit
ReplyDeletesaya ingin membeli solar panel 100wp dan aki 100ah, apakah mencukupi untuk pemakaian selama 12 jam, jika masih tekor rekomendednya solar panel yg brapa WP dan aki brapa AH, untuk aman pemakaian selama 12jam meski dalam kondisi mendung....? terimakasih....
dan untuk beban 24vdc tersebut saya sudah memiliki step up 12vdc ke 24vdc yang saya hawatirkan adalah kapasitas solar panel dan aki yang saya miliki agar dapat mampu membackup beban tersebut selama 12jam sehari...
Deletesebenernya mudah aja bos. tinggal di hitung beban dan sumbernya. jika sebanding berarti bisa diterapkan, namun tidak mengcover kondisi tidak terduga.
Deleteidealnya adalah daya sumber adalah 3 kali bebannya. itu baru aman dari kondisi tak terduga.
Dari penjelasan di atas.
Beban= 19watt x 6 = 114 watt
Total beban = 114W x 12h = 1368 Wh
Kemampuan solar panel 100wp
= 100W x 5h = 500Wh
Kemampuan sumber aki 100Ah = 100 x 12 = 1200Wh (kondisi full habis)
Kesimpulan Bakal Tekor.
Saran saya jgn gunakan step up, effisiensinya rendah.
Silahkan di hitung kebutuhan panel dan akinya.
Makasih
Salam kenal dari Benny
DeleteSalam kenal juga bos.
DeleteMaksih dah mampir.
Selamat pagi pak. Mohon pencerahan apakah boleh menyambung paralel 2 jenis panel solar cell yang berbeda (polycrystalline dengan monocrystalline).? Terimakasih.
ReplyDeleteSori bgt nih telat bales.
DeletePada dasarnya boleh, tp yg untuk arus kecil saja. misal 50wp dan 20wp. dan juga tambahkan dioda blocking di output positifnya. tentunya harus lebih tinggi nilai arusnya.
tujuannya supaya masing-masing panel tidak saling merusak.
Makasih
Yogi S.
kalo 200wp poly paralel 200wp mono gmn?
Deleteidealnya bisa. hanya saja saya belum pernah nyoba itu
DeleteSaya suka chanel nya, cara penjelasan baik mudah di mengerti, ada yang mau saya tanyakan Boz, sistem PLTS saya 48V ,120wp 12 lembar, saya rangkai 4S3P, rencana mau nambah daya dari PV nya,saya tambah 4 lembar lagi dg kapasitas 200wp tiap lembar, spesisfikasi 200wp utk Volt sama dengan yang 120wp kisaran 18v-19v, akan tetapi untuk Arus nya beda, yg 120wp ,6,25A, dan yang 200wp,10,96A, rencana saya pararel dg 120wp yg sudah terpasang, apakah penambahan 200wp 4 lembar tersebut bisa dilakukan? Dan andaikan bisa, penambahan dioda blok untuk tiap lembar 200A ,perlu dioda blok berapa amphere? Mohon pencerahan, terima kasih
DeleteSiap. makasih
ReplyDeleteSelamat pagi pak, pertanyaan saya sangat simpel, Bisakah panel surya jenis Mono di pararel dengan jenis Poly .. ? Trimakasih ..
ReplyDeleteSaya juga simpel aja bos, jawabnya bisa.
DeleteBos mau nnyk anel surya saya 100wp ,,,trus sya ngidupin mesin cuci 30 mnit aja sdh gk kuat,,,pdhl prhitunganya panel surya bisa ngecash kan 100 × 5 jam= 500watt
ReplyDeleteApa gara2 inverternya,,soalnya saya pakek inverter 2000 watt
Masalahnya adalah bebannya.
Deletebeban motor induksi, sebaiknya 3 kali lipat untuk baterenya. karena kan mesin cuci itu nyala motornya idup mati. pasti makan listrik besar pas lonjakan awal motor mau jalan. kalo teori dasarnya, untuk mengaktivekan motor induksi, bakal memakan hentakan awalnya sampe 3 kali lipat. jadi ya betrenya harus bisa cover 3 kali lipat daya mesin cuci.
Apa inverternya trllu besar
ReplyDeletemasalahnya ada di bebannya bos.
DeleteTeorinya hentakan awal start motor akan makan daya sebesar 3 kali lipat daya mesin cuci itu sendiri. jadi batre harus bisa cover itu. udah gitu, inverternya sebaiknya pake yg pure sine wave. kl pake yg modified sine wave, motor bakal hangus /kebakar cepat atau lambat.
Mas,,,,, beda nya inverter pure sine wave dg modified wave apa?????? Amankah elektronik kita pake Modified wave, cnth buat tv, komputer,, kipas angin,, dll??
Deletehanya beda sinyal sinusnya. kalo pure sine wave sinyalnya bener bener sinus. sedangkan modified sine wave, sinyalnya kotak tapi menyerupai. beda yang lainnya adalah efisiensinya beda jauh. yg modified jauh lebih rendah dari pure.
Deleteuntuk alat elektronik sebenernya kurang bagus. karena efek lainnya adalah panas.
apalagi untuk kipas angin dan sejenisnya. TV pun juga kurang bagus kalo pake modified sine wave.
bisa di baca di sini http://yoyosukardi.blogspot.co.id/2017/06/macam-dan-tipe-inverter-12vdc-to-220vac.html
Cara mudah bedakan pure sine atau bukan dng testpen saja...klo pure sine kita colok dng testpen hasilnya satu massa satunya lgi netral sprt arus PLN, klo modified sine dua-duanya massa klo kita colok pakai testpen...ma'af klo salah...
DeleteMakasih masukkannya bos. semoga membantu untuk teman-teman yang lain.
Deletemohon ilmunya dan solusinya pa.
ReplyDeleteSaya sudah punya Sp Mono 50wp. Rencananya mau ambil 120 wp. Saya cek arusnya beda. Gimana baiknya saya merangkainya dan untuk pemasangan dioda digunakan terhadap kedua SP tersebut ya?
terima kasih
Kurang lebih sama, hanya diodanya di bedain. karena yg 120wp, arusnya lebih besar.
DeleteIdealnya adalah seri atau paralel dengan wp yang sama.
gan nanya ne....saya ada 2 panel sama2 50 wp rencana mau diparalelkan ...apakah controlnya harus diganti ke yg 100wp atau bisa pake control yg lama/bawaannya 50 wp..mhn pencerahannya.tq
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteSecara hitungannya adalah ya... harus di ganti. karena nanti arusnya output dari panelnya akan lebih besar. jadi nanti kontrollernya akan ngga kuat naggung arus besar.
Deleteterima kasih tulisannya pak Yoyosukardi, sangat bagus penjelasannya mudah dimengerti, semoga banyak bermanfaat, tingkatkan tulisannyanya masalah electrical pak...
ReplyDeleteTerima kasih mas ade. maaf baru balas.
Deleteblm sempet buka lagi soalnya.
Mudah-mudahan bermanfaat.
Mohon pencerahannya kang...
ReplyDeleteSolar panel 50 wp dua buah di pasang secara paralel... voltase antara panel yang satu dengan yang lain agak berbeda beberapa volt. Soalnya beda tersinari matahari... kadang2 panel yang satu terkena mendung... yang satunya lebih panas... apakah tidak masalah kang... makasih..
itu gunanya dioda block. tujuannya sebagai pengaman jika salah satu panel tidak seimbang dengan yang lainnya..
DeleteTerima kasih.
Mohon pencerahannya kang...
ReplyDeleteSolar panel 50 wp dua buah di pasang secara paralel... voltase antara panel yang satu dengan yang lain agak berbeda beberapa volt. Soalnya beda tersinari matahari... kadang2 panel yang satu terkena mendung... yang satunya lebih panas... apakah tidak masalah kang... makasih..
Tidak ada masalah. karena sudah ada dioda proteksi yang ada di dalam kotak panelnya. tujuannya untuk menghindari kondisi kaya gitu.
DeleteTapi logikanya kalo satu kena mendung dan satunya kena panas, sepertinya agak lebay deh.
Kecuali kalo panel ente luasnya satu ladang sawah. itu baru bisa terjadi. tapi kalo cuma berjejer sebelahan sih kayanya ngga sampe begitu.
Kalo dari sisi tegangan, kayanya ngga sampe 1 volt deh bos bedanya. karena yang berubah-ubah itu arus yang di hasilkan. tegangan hanya akan beda saat pergantian gelap terang saja. dan itu cukup cepat perubahannya.
Makasih
Klo 50wp di kasih kontrol 20a gimna kang
ReplyDeleteKlo 50wp di kasih control 20a dan aki 50ah.. gimna kang.. mohon penjelasanya.. mkasih kang
DeleteAman bos. ngga masalah. yg masalah jika arus di kontroller lebih kecil dari panel.
Deletekemungkinan akan kebakar, karena over current.
Permisi gan mau tanya bagaimana jika panel suryanya kecil tetapi diodanya kasih yang maksimal, apakah tidak ada masalah gan ,
ReplyDeleteidealnya tidak masalah gan.
Deletetapi sebaiknya sih ya yg deket-deket aja.
karena dioda juga punya hambatan dalam.
Makasih.
Ikutan nimbrung ya gan..
ReplyDeleteSaya sdh pasang solar cell type mono 100wp x 4 buah total 400wp sy pasang paralel dgn memasang aki 100ah 2 buah..kebetulan dr awal pasang sampai saat ini musimnya masuk musim ujan atau cenderung mendung dan ujan jd pengisian hanya bisa full satu kali saja dlm 2 mggu ini..
Pertanyaanya apakah memang susah full ya pengisianya jika menggunakan solar cell type mono..dan apakah jika menggunakan type poly pengisian akan lebih baik..?
Atau juga apakah karena saya memilih volatse 12v sebagai oengisian serta outputnya...
Kalau memang pengisian dgn 12v kurang bisa maximal akan sy cb dgn merubah secara seri spy dpt 24v..
Eh iya..controler menggunakan type pwm 30 amper tertulis pada. Bodynya gatau real apa abal2..
Pertanyaanya manakah yg lebih baik pengisianya dr type mono atau poly dgn cuaca mendung atau kondisi panas..
Terimakasih..
Type mono itu memang sangat efektif jika cuaca sangat terik, kalo mendung, arus yang di hasilkan tidak se efektif poly. memang ada lebih dan kurangnya. memang sebaiknya pada musim hujan lebih baik pake yang poly.
DeleteUntuk masalah tegangan. itu hanya berpengaruh pada besar penampang kabel saja.
Bisa jadi penggunaan tegangan 24v akan lebih efektif dikarenakan arus yang mengalir lebih kecil, dan tidak mengaibatkan panas pada kabel transmisi.
Mungkin bisa dicoba menggunakan kontroller yang tipe MPPT. karena arus yang cukup besar. jadi bisa di akomodir dengan menaikkan tegangan panel dengan cara di seri. namun keluarannya tetap 12 atau 24v.
Silahkan di study lagi untuk kontroller MPPT.
Untuk masalah real ato ngga nya kontroller, sepertinya itu hampir real. biasanya pabrikan memberikan arus yang lebih tinggi. jadi yg tertera itu hanya safety untuk arus maksimalnya.
masing masing panel punya karakteristiknya sendiri-sendiri.
Mono --> efektif di cuaca terik.
Poly --> efektif di cuaca sering mendung
Coba pelajari penggunaan MPPT, sepertinya bisa memperbaiki cara pengisian.
Makasih
Ikutan nimbrung ya gan..
ReplyDeleteSaya sdh pasang solar cell type mono 100wp x 4 buah total 400wp sy pasang paralel dgn memasang aki 100ah 2 buah..kebetulan dr awal pasang sampai saat ini musimnya masuk musim ujan atau cenderung mendung dan ujan jd pengisian hanya bisa full satu kali saja dlm 2 mggu ini..
Pertanyaanya apakah memang susah full ya pengisianya jika menggunakan solar cell type mono..dan apakah jika menggunakan type poly pengisian akan lebih baik..?
Atau juga apakah karena saya memilih volatse 12v sebagai oengisian serta outputnya...
Kalau memang pengisian dgn 12v kurang bisa maximal akan sy cb dgn merubah secara seri spy dpt 24v..
Eh iya..controler menggunakan type pwm 30 amper tertulis pada. Bodynya gatau real apa abal2..
Pertanyaanya manakah yg lebih baik pengisianya dr type mono atau poly dgn cuaca mendung atau kondisi panas..
Terimakasih..
Kalo dari teorinya sih, untuk kondisi mendung, memang yg poly masih lebih baik. karena masih bisa menangkap sinar matahari dengan baik dibanding yg mono.
Deletetapi yg mono pun punya kelebihan, yaitu efisiensinya yang cukup tinggi. jadi masing-masing tipe punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
pas musim panas, bagus pake yang mono, sedangkan musim hujan, bagus pake yang poly.
Cara paling mudahnya adalah di combine antara mono dan poly.
Penggunaan voltase 12 dan 24 itu hanya option saja. pada dasarnya ngga terpengaruh pada cepat atau lambatnya pengisian.
tulisan 30A pada body kontroller, mungkin bisa di asumsikan benar, tapi ya gunakan margin dan pake arus sekitar 20% di bawah 30A. supaya aman.
Makasih.
Gan mau nanya, saya ada panel 100 wp dan 50 wp, terus controller 30A dan Aki 120Ah. Utk panel mau saya paralelkn. Kira2 ada yg salah gak dengan spesifikasi masing2 diatas? Trims
ReplyDeleteNgga ada yang salah bos. bisa bisa saja.
DeleteGan mau nanya kalau mau paralel 10 wp 2 buah. Pakai dioda yang gimana?
ReplyDeletepake dioda yang kecil jg gpp. seperti 1N4007 juga masih aman.
DeleteGan saya punya solar cell 140 wp 7,5A dan 100 wp 5,6A Mau saya pararel. Artinya menggunakan aki 12 volt(13,8 volt) Accu 150A, Controlnya MPPT makeskyblue 20A. Apakah ini sdh termasuk ideal. Katanya dengar di obrolan online, menggunakan MPPT harus 200 wp ke atas. Jadi pertanyaanya apakah sudah tepat niat saya untuk mempararelkan ke dua buah solar cell tersebut menggunakan sket pararel di atas?
ReplyDeleteKalo MPPT itu setahu saya di seri bos.
DeleteBukan di paralel. jadi tegangannya yang tinggi, bukan arusnya.
Coba di browse lagi deh kali saya salah.
saya punya solar cell 140 wp dan 100 wp. saya seri, masing masing panel pada out + nya 140 wp mau pun 100 wp saya beri dioda.
ReplyDeletepertanyaannya apakah pasangan seri saya sudah benar. saya menggunakan MPPT makeskyblue 40A. terimakasih
Kalo di seri setahu saya ngga perlu pake dioda tambahan lagi. dah gitu sebainya kalo seri, pake wp yang sama besar.
DeleteNgga disarankan pake wp yang berbeda.
kang mau tanya saya awam banget tentang listrik tapi saya mau pasang listrik tenaga surya , dan saya udah beli panel surya yang 100 wp 2 buah , dan inverter luminous yang 1400 serta accu yang 70 AH 2 buah , cuma saya belum berani merangkainya takut salah di desa saya gak ada yang ahli , bisakah akang gambarkan untuk merangkai panel surya untuk material yang saya punya ..atas bantuannya terima kasih
ReplyDeleteSilahkan email ke saya yogisukardi@gmail.com
Deletenanti saya coba bantu.
Terima kasih
Gan mau ikut nanya.. Saya punya pv 50w 2buah.. Controler 5A 2buah.. Apa bisa kedua pasang alat itu di paralel ..klo bisa bagaimana caranya
ReplyDeletebisa gan. tapi nymabungnya di output controllernya. output yang nyambung ke batre.
DeleteMaz blh mnt kontak wa/fb? Ingin belajar lbh tentang solarcell
ReplyDeleteemail aja dulu ke yogisukardi@gmail.com
Deletemas...saya mau pararel panel surya...10 dan 20 wp mau di pararel..gimana cara pasang dioda bloknya...berhubung saya kurang ngerti soal listrik...kalo bisa ada fotonya mas
ReplyDeletedioda bloknya di sambung di output masing masing panel. bagian positifnya. abis itu kepala dioda di asmbung satu sama lain.
Deletegan saya mau bertanya nih,lanjutan yang kemaren mengenai dua buah pv diseri 140 wp, karena saya menggunakan MPPT, jadi kalau berdasarkan hitungan hasil dari memggunakan pv sebanyak 2 buah spek 140 wp ya itu, 1 buah pv memiliki volt 21 volt tanpa beban, lalu di kasi beban jadi 17,5 volt. 8 ampere. jadi hasil dari seri 2 buah pv harusnnya kisaran 36 atau 40 volt (200 ~280 watt) 15 ~ 16 ampere. tapi anehnya pada kenyataannya saya hanya mendapatkan 26 volt, 115 watt 11 ampere.
ReplyDeletepertanyaannya apa ada yang salah, apakah dari hasil tersebut sudah termasuk maksimal, saya menggunakan MPPT makeskyblue. karena saya seakan akan hanya menggunakan solar cell 100 wp. padahal saya menggunakan 2 buah solar 140 wp
Sepemahaman saya, daya yang tertulis di label adalah kondisi peak nya.
Deletedan kita tidak perlu pusing-pusing memikirkan hal itu. karena PV itu akan turun tegangannya jika dikasih beban dan tegangan itu cukup untuk mengisi batre / aki. yaitu sekitar 13.5V tujuan tegangan PV di naikin sampai 17V ato 18V supaya bisa memberikan tegangan maju pada batere yg mana harus lebih tinggi dari 13.5V. jika tegangan PV lebih rendah dari batere, maka akan terjadi tegangan balik, dan PV malah bisa rusak karena arus batere yang besar. walau memang di kontroller sudah ditambahkan penyearah di dalamnya. namun efek lainnya adalah PV tidak bisa ngisi batere. dan biasanya indikator controller akan kedip kedip.
kl dari penjelasan di diatas, 140wp adalah kondisi peak, dan biasanya sangat jarang dicapai, kecuali hari sangat terik dan kondisi matahari tegak lurus terhadap PV.
kl mau dapet efisiensi yg bagus, baiknya di pasang tracker pada PVnya, jadi bisa ngikutin posisi matahari.
Mudah-mudahan bermanfaat.
Gimana caranya mengetahui positif dan negatif pada panel Surya kalau kabelx sudah terlepas
ReplyDeleteada tulisannya koq di panelnya.
Deletekl ngga, ya biasanya ada Dioda blok di dalam kotaknya.
Tandanya yg kepala diodanya itu yang positif.
Klo mono sama poly digandeng apa reaksinya?? Soalnya sy punya Solar panel sdh lama lebih 10th, lupa mono ato poly..
ReplyDeleteNgga masalah bos. selagi ada dioda blokingnya.
DeleteMakasih
Artikel yang sangat bermanfaat gan
ReplyDeleteAku mau nanya nih gan.. Rencana mau masang pv 300wp pake aki 100ah 2 biji di seri(24v) controller nya 40A pwm
Pertanyaannya :
1.panel suryanya rakit seri atau
paralel??
2 inverter bagus di jumper ke aki atau
lewat solar charge controllernya gan?
Maaf lama bgt balesnya.
DeleteLihat dulu speknya solar panelnya.
kalo sudah 24V ya berarti hubung paralel.
Kalo masih 12V tiap panelnya ya berarti di seri dua panel untuk dapat tegangan 24V.
Idealnya lewat controllernya.
karena bisa mutus arus kalo batere dah mau abis.
Tp kl mau langsung jg bisa aja.
saya punya panel surya 50 wp, mau nambah yang 100 wp, cara sambungnya di seri atau di parale bang. aki yg saya gunakan saat ini 2 buah masing2 60 Ah, cara sambung yang baik di seri atau di paralel bang. makasih sebelumnya.
ReplyDeletekalo dilihat dari ketersediaan panelnya. sebaiknya di hubung parale aja. jadi dengan tegangan kerja 12V.
DeleteTp alangkah baiknya sih ukuran panel di samain besarnya supaya bisa di hubung seri supaya arus yang lewat kabel ngga terlalu besar.
Makasih dan maaf lama bales.
Numpang tanya ni mas, saya baru beli panel surya yg 20 wp,aki yg 10ah + 3,5ah, rencananya mau nambah lg yg 10 wp, biar maksimal pengisiannya di rangkai seperti apa?, mohon penjelasannya
ReplyDeletedi rangkai paralel aja. karena beda ukuran panelnya. kalo bisa sih besaran arus akinya sama.
Deletesupaya ngga cepet rusak.
Numpang tanya ni mas, saya baru beli panel surya yg 20 wp,aki yg 10ah + 3,5ah, rencananya mau nambah lg yg 10 wp, biar maksimal pengisiannya di rangkai seperti apa?, mohon penjelasannya
ReplyDeleteSudah ya bos. di atas.
DeleteGan, saya sudah ada solar panel poly 4buah 100WP, inverter pure sin 1000WP input 20-36VDC, jika di kalkulasi untuk pemasangannya adalah paralel : 2PV-2PV, dan kemudian di seri.
ReplyDeleteBerapa besar Ampere dioda yang dibutuhan?
Saya kurang paham speknya yg 100wp.
Deletetp caranya gini.
lihat di spec belakang panel. dari kasus di atas adalah di seri jadi 24V kemudian di paralel.
jadi arusnya panel sendiri adalah 2 kali arus yang ada di panel 100wp. (efek paralel).
nyari diodanya ya pastinya harus lebih dari arus panelnya. kl gampangnya ya pake kiprok mtor jg bisa.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletemohom petunjuknya om,
ReplyDelete1. kalau panel surya digabung beberapa panel surya secara paralel. tiap2 panel surya arusnya sama spt 10wp+10wp+10wp+10wp apa harus pakai dioda blok jg?
2. klo digabung beberapa panel surya secara seri apa pakai dioda blok jg?. makasih
Sori lama balasnya.
Delete1. sebaiknya pake, tujuannya supaya satu panel tidak merusak panel yg lain. terlebih jika ada panel yang tertutup oleh pohon atau awan sebagian. ngga pake jug gpp. tp di anjurkan pake.
2.Kalo seri ngga perlu di pakein dioda, karena sifatnya yang menambah tegangan. kalo yg nomor 1 itu untuk nambah arus.
Makasih
Saya nyimak... trima kasih infonya gan... slm GG
ReplyDeleteMakasih dah singgah bos...
DeleteMudah-mudahan bermanfaat.
Bos gimana cara pasang 100wp poly dengan 50wp mono
ReplyDeleteLangsung aja bis di paralel, tapi tetep sebaiknya dipakein dioda blok di setiap panelnya. supaya ngga saling ngerusak satu sama lain.
DeleteBos bos bos bos
ReplyDeleteSiap siap siap
DeleteBos saya boleh tanya solar 200 wp apakah cocok pakai mppt makeskyblue 60a atau 50a atau 40a atau 30a bos
ReplyDeletePenggunaan MPPT itu kayanya sih untuk daya dan tegangan yang besar. jadi sepertinya kurang cocok untuk 200wp. artinya masih kurang efisien.
DeleteMau nanya kalo dua panel Surya ukuran 200wp digabung dioda nya pake ukuran berapa ??terus aki nya pake ukuran 100+100+100 ayo 100+200 apa nggak masalah sama panel nya ?? Terimakasih info nya!!!
ReplyDeleteUkuran dioda harus lebih besar dari tiap panelnya. Untuk nilainya, ikutin aja berapa yang tertera di body belakang panel. dan di lebihkan di atasnya.
DeleteUntuk aki, sebaiknya pake yang 100+100+100. supaya ngga ada aki yang saling ngerusak.
dikhawatirkan aki yang lebih kecil akan cepat rusak.
Makasih
Halo ...
ReplyDeleteSya udah pasang panel 3x100 di pararel...
Klo jam 3 sore yg panel 1 udah ke tutup pohon..
Pertanyaannya apa harus di kasih dioda blok tiap2 ouputnya?? ..ini udah berjln seminggu...
Makasih... slam sukses
Sebenernya itu fungsinya dioda blok. untuk membatasi arus jika salah satu panel tertutup pohon atau lainnya. supaya ngga ngerusak panelnya.
Deletesalam kenal,....boss, saya pasang 2bh panel surya mono 150WP saya pasang secara seri, dari controller ke aki jg saya pasang secara seri dengan 2bh aki 12volt 100Ah, sedangkan inverter yg saya pakai 12volt 1500watt PSW,....pertanyaan saya, bagaimana cara menggunakan 2bh aki sekaligus agar pemakaian daya dari aki tersebut dapat bertahan lama..?
ReplyDeleteterimakasih.....salam sukses..
Kalo dari tipenya ya inverternya ngga cocok. karena sistemnya sudah 24V. tapi inverternya pake 12V. sebaiknya cari inverter yang 24V juga.
DeleteSupaya batre bertahan lama, ya caranya beban jangan terlalu besar. sesuaikan dengan kapasitas batre. hitung berapa jam penggunaan beban dan sumber yang tersedia. gunakan inverter yang efisiensinya cukup bagus. seperti pure sine wave inverter. kalo cuma modified sine wave itu masih kurang bagus untuk peralatan induktif.
Ijin bertanya pak
ReplyDeleteSaya menggunakan system aki dan inverter 12v, sekarang ini memakai solar panel 100wp,dan bekerja dengan baik.
Rencana mau menambah 200wp secara pararel. Nah apakah aman pak?menambah 200wp ke system 12 v?dan harus menambahkan dioda berapa ampere pak?
mohon penjelasannya,terimakasih
Maaf lama bales. jarang buka soalnya.
DeleteAman atau tidak? harusnya aman.
tambahkan dioda yang nilainya lebih besar dari arus panelnya.
Makasih
Gan mau nanya,sya punya 100wp mono+100wp poly,controler pwm 30A,2×100ah batre,inventer 1000w12v,cara merangkainya gimana agar bisa menghasilkan hasil yg maks,dan tahan lama
ReplyDeleteHadeuh, ya tinggal di rangkai bos. ngga usah pusing pusing.
Deletekalo mau hasil yang maksimal ya pake inverter pure sine wave. supaya efisiensinya lebih tinggi.
gan mohon petunjuk, saya punya 80wp poly dan 2 buah 30wp mono, ada aki 70ah dan controller 10a, bisa dibantu untuk merangkai solarcell gimana spy aman
ReplyDeleteDirangkai paralel aja bos. Pake dioda kecil jg masih aman.
Deletegan mohon petunjuk, saya punya 1 buah 200wp dan 50wp 3 buah, aki 100ah 2 buah dan controller mppt 30a, bisa dibantu untuk merangkai supaya aman.
ReplyDeleteKl ini sepertinya sulit kl di hubung seri. Karena dayanpanelnya ngga sama. Soalnya mppt itu bagusnya dihubung seri. Tapi dgn catatan daya panel harus sama. Kalo ngga, nanti dikhawatirkan bisa merusak panel yg kecil.
DeleteBang mohon saran!!!
ReplyDelete1. Saya punya 2 panel 100 wp
2. Accu 12v 40 ah sebanyak 4 buah
3. Controller MPPT 40 a
pertanyaan saya : ampere controler kebesaran? sebaiknya saya gunakan controller berapa amper?
Accu di sambung seri atau paralel? demikian juga panel surya apakah disambung seri atau paralel?
Berapa ukuran kabel ideal dari panel ke accu? 2,5 atau ?
Apakah perlu saya menggunakan MCB DC (berapa Amp) antara panel dan accu lalu mcb berikutnya diantara accu dan controller.
Sekian dan terima kasih tak terhingga atas saran dan petunjuk abang............
Dilihat dari panelnya ada 2 pcs. Sebaiknya di hubung seri aja. Jadinya tegangan 24v.total 200wp. Dan batere di susun seri dan paralel. Jadi total batere menjadi 24v 80Ah.
Deletecontroller MPPT 40a ngga masalah. 40A disini adalah controller mampu mengeluarkan arus maksimal 40A.
untuk aki di hubung seperti di atas. Seri dan paralel. Jadi bisa dapat 24V 80Ah.
kabel yang dipakai 2.5mm sudah cukup. Tp nanti kl arus beban besar. Maka kawat jadi panas. Naikkan jadi 3-5mm sepertinya sudah cukup.
MCCB DC jg diperlukan. Tujuannya untuk pengaman jika terjadi short ato overload. Arusnya tergantung pada beban. Tapi sebaiknya di pisah pisah saja untuk masing masing beban supaya mccb nya ngga terlalu besar.
makasih.
Gan, saya baru pasang PV 2x100wp dengan controler 30A(scc sejuta umat) untuk charging accu 2x12 V 50AH.
ReplyDeletePertanyaan saya, ketika nanti saya akan menambah kapasitas PV dan accu kira-kira 2x100wp dan accu 2x12 V 100AH. Apakah saya perlu mengganti scc yg sudah saya pasang?
Dan sambungan apa yg ideal?
Sekarang saya memakai system 24V menyesuaikan inverter
Selagi SCC itu masih bisa meng cover arus masuk dan keluar, saya rasa tidak perlu.
Deletetapi jika memang arus masuk atau keluarnya lebih dari 30A, maka sebaiknya di ganti atau di tambah.
Makasih.
Mau nanya mas... saya punya panel 145 WP beli dari kawan. Saya bingung Tegangannya (volt)nya sangat tinggi 64,2 Volt, Tapi arusnya (Amper ya) 2,51 Amper sngat kecil. Kelebihan dan kelemahannya ketika nge-charge Aki 120 Ah, sy pake kontroler MPpT epever 20 Amper. Mau nambah beli panel baru ... Agak takut karena rata2 panel sekarang yg 100 EP 17-18 Volt dan Ampernya kisaran 5,8 Amper. Gimana ini mas ....
ReplyDeleteKalo kontrollernya pake mppt, ngga masalah. Disusun seri aja. Tp memang sebaiknya di pisah. Karena speknya ngga sama dgn panel yg sekarang banyak dijual.
DeleteMaaf mas mau nanya saya punya inverter 500 watt 2 bh.kalau misalnya output masing masing inverter di gabung jadi satu bisa jadi 1000 watt ngga?
ReplyDeleteMakasih
Ngga bisa. Kl gabung inverter berarti gabung tegangan AC. Dan itu phasenya harus sejajar. Agak sulit ngatur phase dari inverter. Sebaiknya jangan digabung. Besar kemungkinan inverter akan kebakar jika beda phase.
DeleteSalam kenal bos, dari ali di riau.
ReplyDeleteMohon pencerahanya 🙏
Aku punya dua buah baterai 12V 80 ah. Dan satu panel surya dengan speck sbb: Power(Wp): 300WP
Nominal voltage(Vmp): 36.2V
Nominal current(Imp): 8.28A
Pertanyaan saya, apa bisa baterai saya seri biar dapat voltage 24V sementara panel tetap satu buah mengingat VMP nya 36,2 V ?
Terima kasih
Bisa. Pake kontroller yg MPPT aja. Kalo yg pwm ngga bisa bos.
DeleteSalam kenal bang.dari Anto paji di kaltara
ReplyDeleteMinta saran nya bang.apakah bisa panel ts 80wp,30wp,10wp Diseri atau di paralel
Mau tanya nih,,?, kalo pake baterai 12vol dengan panel Surya 2x120wp bagus nya panel nya di seri atau di pararel ya?
ReplyDeleteKan kalo di seri menghasilkan 36v 7a
Tetapi jika di pararel jadi 18v 14a. Kira kira mana yang lebih cepat penuh dalam mengisi baterai 12vol?
Maaf mau tanya bos...
ReplyDeleteJika solar cell kita seri atau paralel dgn wp yg sama,misalkan masing2 100 wp di rangkai 2 buah apakah tetap menggunakan dioda ?, apakah jenisnya harus sama,misalkan mono semua,atau poly semua,dan jika berbeda jenis kita rangkai apa ada efek.?...terimksh sebelumnya